Sepotong demi sepotong pecahan cinta itu kusatukan
kugunakan airmata untuk merekatkanya satu persatu
mencoba merangkai kembali cinta yang telah berai pecah entah kemana
ada di utara ada juga di selatan
ada bagian yang hilang ada juga yang meninggalkan bekas
kurangkai kembali satu persatu ratapan demi ratapan
kurekatkan, ku eratkan, dan kubiarkan
kedua tanganku terluka untuk mengembalikanya
semua tampak seperti menyatu
namun dengan guratan2 kasar,
sebagian ada yang hilang, sebagian lagi masih kuat
sebagian lagi menjadi debu
sebagian lagi di bawa oleh angin
sekarang aku tinggal membiarkanya mengering
dan kuat seperti sediakala
walaupun bentuknya sekarang tak seindah saat itu
2 komentar:
biarkan waktu terus berjalan, alirkan kesembuhan membalut luka,...
tiap detik yg berganti
tepiskan perih diujung mimpi
nice poem,...^_^
hmhmhm.
Posting Komentar